Selasa, 26 Oktober 2010

KONSEPTUAL PERSEPSI DIRI


UNTUK KEMANDIRIAN


Photo by Ramdan Kurniawan
“Simaklah dengan teliti semua goresan sejarah masa lalumu”, mungkin itulah kutipan kata bijak, sebagai bentuk ungkapan nyata yang dirasakan sang pujangga Kahlil Gibran. Tentunya, hal itu yang mengilhami Hendra untuk menghasilkan satu wujud kreasi yang secara totalitas diakui dan dikagumi setiap orang. Meski sempat terdengar beberapa cibiran dan cemoohan dirasakan dirinya, berkenaan dengan kreatifitas, ide dan keinginan yang akan ia realisasikan.





Sang Empunya : Hendra
Awal ketertarikan memodifikasi motor, diilhami oleh kawan dekatnya. “secara pribadi, gue memang suka motor-motor gede. Tapi, tuk ngerealisasikannya. Gue akui motor kayak gitu memang butuh dana yang besar. Intinya, gue cari alternatif motor biasa, tapi bisa gue ubah jadi motor gede” ungkap karyawan, di salah satu Perusahaan jasa. Pria kelahiran 24 tahun silam ini pun mengakui, bahwa dirinya ingin bersikap lebih mandiri dan menginginkan motor gede dari uang sendiri.
Dengan membeli kuda besi langsiran pabrikan berlogo tiga garpu tala type Scorpio, keluaran tahun 2007. Hendra mengaplikasikan ide dan keinginannya, dengan mendatangi bengkel Psycho Custom berkiblat pada konsep aliran Street Chopper, yang diawaki oleh Tom Saksana. Hasilnya, racikan sentuhan tangan Tom, selama satu minggu pengerjaan tanpa finishing pun berbuah hasil. Scorpio disulap menjadi Brat Style full costum.

“keseluruhan rangka bawaan kita buang. Com steer depan kita potong, agar kesan Brat Style lebih terasa”. Ungkap Tom, sang Builder Pysho Custom. Malahan, rangka sendiri memang dibangun dengan pengalaman dan kecakapan skill hand madenya. Finishing pada bagian cat pun, dikerjakan langsung oleh Tom secara teliti.

Pada Bagian painting. Hijau Candy Tone, sengaja diaplikasikan Hendra atas keinginan sang Ibu tercinta, yang memang menyukai warna hijau. Agar kesan Chopper lebih terasa, Jok rigid dan stang custom yang diinginkan Hendra pun langsung diadopsi oleh Tom sang modifikator.

Untuk menambah rasa Bratty lebih kental. Tangki berkapasitas kurang lebih 9 liter, kreasi Psycho Custom diaplikasikan secara mantap dengan bentuk detail yang menyeluruh. Agar bagian suspensi terasa lebih maksimal. Sang builder pun memutar balik otak dengan memasang peredam kejut depan, bekas limbah Moge, bawaan motor Suzuki Bandit 400. Hasilnya, handling dan kenyamanan pun langsung dirasakan si empunya.

Di bagian transmisi. Tom meramu persneling sistem shifter, dengan bentuk desain granat unik. Agar tampilan terlihat lebih bergaya klasik dan nyeleneh. Namun, untuk pengereman sendiri. Rem cakram bagian depan dan tromol belakang bawaan Scorpio, memang dianggap sang Modifikator sudah sangat mumpuni.

Secara totalitas. Ide dan keinginan Hendra untuk menciptakan motor yang berbeda, telah terwujud. Konsepsi diri kearah mandiri, yang ia idamkan pun menjadi satu kebanggaan, dan menjadi nilai positif dalam dirinya. Tentu saja, hal itu dikarenakan dukungan dari Tom Saksana, selaku Builder yang mampu memvisualisasikannya. Well, Salute for your faith Bro..


Written by Ramdan Kurniawan




 Spesifikasi :
Mesin                                   : Yamaha Scorpio 2007
Velg Depan                         : Hand made
Velg Belakang                    : Hand Made
Ban                                        : Harley Davidson Sportster
Tangki                                   : Custom
Speedometer                    : Polaris
Spion                                     : After Market
Headlamp                           : Polaris
Shock Depan                      : Suzuki Bandit 400
Shock Belakang                 : Rigid
Rem Depan                        : Cakram Standar
Rem Belakang                   :  Tromol Standar

Kembali ke Berita Lain..

Tidak ada komentar: